Digital Literacy Learning Management Innovation at State Vocational Schools in Manado City
DOI:
https://doi.org/10.29240/jsmp.v7i2.6981Keywords:
Innovation, Learning Management, ICT, Digital LiteracyAbstract
Downloads
References
Abie Zaidannas. (2020). Membangun Literasi Digital melalui Pendidikan Teknologi lewat Internet Literacy Program. Diakses pada http://projectchild.ngo/blog/2017/05/08/membangun-literasi-digital-melalui-pendidikan-teknologi-lewat-internet-literacy-program/ (tanggal 17 Januari 2020)
Akhyak. (2005). Profil Pendidikan Sukses Sebuah Formulasi dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Surabaya: Elkaf.
Arikunto, S. (2013). Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bina Aksara.
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian. Cet. VIII; Jakarta: Rineka Cipta.
Ba, H., Tally W dan Tsikalas, K. (2002). Investigating Children‘s Emerging Digital Literacies. (Journal of Technology, Learning, and Assessment, Volume 1, No. 4 (2002).
Belshaw, D.A.J. What is Digital Literacy?. Thesis. (2011). (online) Dalam https://www.google.com/search?q=D.A.J+Belshaw.+2011.+What+is+%CC% B3Digital+Literacy&ie=utf-8&oe=utf-8&client=firefox-b-ab (Diakses tanggal 31 Oktober 2018).
Bennett, dkk. 2008. The 'Digital Natives' Debate: A Critical Review of the Evidence. British Journal of Educational Technology, Volume 39, No. 5. (2008).
Darmawan, Deni. (2016). Pengembangan E-Learning Teori dan Desain. Cet. II; Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.
David Bawden, “Information and Digital Literacies; a Review of Conceptsâ€, Journal of Documentation. Vol. 57, (2001). (online), h. 2. Dalam https://arizona.openrepository.com/bitstream/handle/10150/105803/bawden.p df;jsessionid=A9073C447CD7393776DDA85E47B6CF9A?sequence=1 (diakses tanggal 3 Mei 2018).
Ginger, Jeffrey A..( 2015). Capturing The Context Of Digital Literacy: A Case Study Of Illinois Public Libraries In Underserved Communities. Disertasi. University Of Illinois At Urbana-Champaign, Tersedia di https://www.ideals.illinois.edu/handle/2142/88063.
Hadi, Sutrisno. (2004). Metodologi Research. Yogyakarta: Andi Offset.
Hague, Cassie dan Sarah Payton. (2010). Digital Literacy Across the Curriculum: a Futurelab. Handbook. 2017 United Kingdom†dalam https://www.nfer.ac.uk/publications/FUTL06/ FUTL06.pdf, diakses pada 7 Januari 2020.
Haizah, “Guru Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti SMK Negeri 3 Parepare,â€Wawancara, Parepare, 29 November 2019.
https://bkk.ditpsmk.net/sebaran. (2020). Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Diakses 23 Juni 2020 Pukul 15.30.
John W. Creswell, (2010). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed. Edisi III; Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Kaplan, E. dan J. Mifflin. (1996). Mind and Sight: Visual Literacy And The Archivist (Graduate Papers Prepared at The University Of Massachusetts, Boston, And Simmons Graduate School of Library And Information Science. Reprinted With Permission From Archival Issues21, No. 2, 1996.
Kementerian Pendidikan dan Kebidayaan Republik Indonesia. (2020). https://belajar.kemdikbud.go.id/ . Rumah Belajar.. Copyright 2020 © Rumah Belajar. All Right Reserved.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta. 2017). Materi Pendukung (Gerakan Literasi Nasional). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta.
Khosrow-Pour, Mehdi. (2018). Encyclopedia of Information Science and Technology. Edisi Ke-IV; United States of America: IGI Global.
Kusnadi. (2011). Profesi dan Etika Keguruan. Pekanbaru: Yayaan Pusaka Riau.
Maelong, Lexy J. (2008). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Maelong, Lexy J. (2004). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Margono, S. Metodologi Penelitian Pendidikan. Cet. II; Jakarta: Rineka Cipta, (2003). Marr, Bernard. Big Data: 20 Mind-Boggling Facts Everyone Must Read, ©2018 Forbes Media LLC. https://www.forbes.com/sites/bernardmarr/2015/09/30/big-data-20-mind- boggling-facts-everyone-must-read/#63e0a30917b1. Di akses (08 Oktober 2018)
Martin, Allan dan Grudziecki, J. (2004). DigEuLit: Concepts and Tools for Digital Literacy Development. Italics, Volume 5, No. 4, (2006).
Martin, Allan. (2006). A European Framework for Digital Literacy. Volume 1, Article 6 v7. (2006).
Martin, Allan. (2005). A European Framework for Digital Literacy: a Progress Report (Journal of eLiteracy, Vol 2; University of Glasgow.
Mugara. Ronni. (2019). Meningkatkan Kompetensi Guru melalui Penguasaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Jurnal. Pendidikan Teknologi Kejuruan. Universitas Pendidikan Indonesia. http://jurnal.upi.edu/invotec/view/1308/meningkatkan-kompetensi-guru-melalui-penguasaan-teknologi-informasi-dan-komunikasi-(tik).html. Di akses 20 Mei 2020.
Mulyana, Deddy. (2003). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, E. (2008). Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru. Bandung: Raja Rosdakarya.
N.K., Roestiyah. Masalah-Masalah Ilmu Keguruan. (1989). Cet. III; Jakarta: Bina Aksara.
N. Pratiwi dan N Pritanova. (2017). Pengaruh Literasi Digital terhadap Psikologis Anak dan Remaja. Semantik, 6(1), 11-24.)
Nasir, Moh. (1999). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Ng, Wan. (2012). Can We Teach Digital Natives Digital Literacy? (Computers & Education, Volume 59, No. 3, 2012.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi dan Kompetensi Guru. Jakarta: Depdiknas.
R, Andi Haerana. “Kepala UPT SMK Negeri 3 Parepare,†Wawancara, Parepare, 2 Desember 2019.
Rahmawati, (2018). “Analisis Kesenjangan Literasi Digital,†Tesis. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Rahmawati, Nika Hadlya. (2019). Profesionalisme Guru di Era Distrupsi. Jurnal.Organized by Faculty of Letters. Universitas Negeri Malang (UM). Isolec. September 14 – 15, 2019. h. 211-215.
Republik Indonesia. (2007). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007. Ridwan & Sunarto. Pengantar Statistika. Cet. II; Bandung: Alfabeta, 2009.
Sabudu, D. et.al. (2021). Language Laboratory Management in Improving Students English Speaking Ability. Tadbir : Jurnal Studi Manajemen Pendidikan Vol. 5, No. 2, November 2021 IAIN Curup – Bengkulu |p-ISSN 2580-3581;e-ISSN 2580-5037.
Sabudu, D., Katuuk, D. A., Rotty, V. N., & Lengkong, J. S. (2021). Analysis of the Management of Facilities and Infrastructure at the Language Laboratory of the Manado State University. Tadbir: Jurnal Studi Manajemen Pendidikan, 5(1), 69-80.
Saroni, Muhammad. (2020). Personal Branding Guru: Meningkatkan Kualitas dan Profesionalitas Guru. Cet. I; Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Shalahuddin Ismail, Suhana dan Eri Hadiana. (2020). Kompetensi Guru Zaman Now dalam Menghadapi Tantangan di Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal. Islamic Religion Teaching & Learning. Volume 5 No. 2.
Siriwatchana Kaeophanuek, (2018). “How to Enhance Digital Literacy Skills among Information Sciences Studentsâ€. International Journal of Information and Education Technology, Vol. 8, No. 4, April 2018.
Sugiyono. (2012). .Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfa Beta.
Sugiyono. (2012). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sukmadinata, Nana Syaodih. Metode Penelitian Pendidikan. Cet. IV, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2008.
Sutopo, Ariesto Hadi. (2012). Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan.; Yogyakarta: Graha Ilmu.
Syaodih Sukmadinata, Nana. (2010). Metode Penelitian Pendidikan (Bandung: Remaja Rosdakarya.
Teknoia. (2020). Data Internet di Indonesia dan Perilakunya Tahun 2020. Diakses https://teknoia.com/data-internet-di-indonesia-dan-perilakunya-880c7bc7cd19 (16 Maret 2020)
Trilling, Bernie dan Charles Fadel. (2009). 21st Century Skills Learning for Life in Our Times. San Francisco: Jossey-Bass.
Undang-undang R.I. Nomor 14 Tahun 2005, Guru dan Dosen, Pasal 1, Ayat (1) Nasional. Jakarta: Depdiknas.