Nilai-Nilai Psiko-Edukatif Dalam Surat Al-‘Ashar: (Pembacaan Kritis Atas Pemikiran M.Quraish Shihab dalam Tafsir al-Misbah)

Rahmad Hidayat

Abstract


Sebagai mana yang telah sama-sama diketahui bahwa al-Qur’an merupakan pedoman normatif - teoritis dalam pelaksanan pendidikan agama Islam. Didalamnya terdapat nilai-nilai edukatif dan antara lain adalah nilai-nilai edukatif dalam Surat al-'Ashr. Nilai-Nilai Edukatif dalam Surat al-‘Ashr (Pembacaan Kritis Atas Pemikiran M.Quraish Shihab dalam Tafsir al-Misbah) adalah merupakan penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis secara kritis tentang Nilai-nilai Pendidikan yang terdapat dalam surat al-'Ashr kaitannya dengan penafsiran M.Quraish Shihab, serta bagaimana relevansinya dalam hal pelaksanaan dan upaya peningkatan kualitas Pendidikan Agama Islam. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka (libarary research), dengan teknik pengumpulan datanya yang dilakukan melalui dokumentasi. Pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini adalah pendekatan Paedagogik. Artinya pembahasan yang ada dalam penelitian ini mengacu kepada konsep yang ada dalam al-Qur’an dan al-Sunnah berdasarkan atas hasil penafsiran dari M.Quraish Shihab. Adapun analisis datanya secara kualitatif dilakukan dengan instrumen analisis deduktif-induktif. Metode deduktif ditempuh untuk mengungkap atau men-generalisasikan nilai-nilai pendidikan dalam surat al-‘Ashr sebagaimana terdapat dalam kitab Tafsir al-Misbah yang merupakan pokok-pokok pemikiran atau hasil penafsiran dari M.Quraish Shihab, sehingga dapat diperoleh kesimpulan yang utuh. Sedangkan metode induktif dipergunakan untuk mengambil nilai-nilai pendidikan tersebut untuk selanjutnya dikembangkan ke dalam kerangka umum nilai-nilai pendidikan Agama Islam.

Keywords


al-Qur’an- Nilai-Nilai Pendidikan-Tafsir M.Qurasih Shihab

Full Text:

PDF

References


Yang dimaksud dengan pendidikan dan pengajaran yang seluas-luasnya adalah pendidikan yang bukan hanya berarti formal seperti di sekolah, melainkan juga informal non formal. Yaitu pendidikan dan pengajaran yang dapat dilakukan oleh siapa saja yang memiliki ilmu dan keahlian kepada siapa saja yang membutuhkan dimana saja mereka berada; mulai lahir hingga akhir hayat, menggunakan seluruh sarana apa saja dan dengan cara apa saja. Lihat dalam H. Abuddin Nata, Asal- Usul Kejadian Manusia (Tafsir surat al-’Alaq dan al-Mu’minun ayat 12-17), dalam Tafsir Ayat-Ayat Pendidikan (Tafsi>r al-Tarba>wi), Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada, 2002), hlm. 35.

Ibid, hlm. 36.

Al-Qur’an Surat al-Baqarah (2:185) Ayat ini memberikan penjelasan bahwa al-Qur’an merupakan petunjuk bagi manusia (lebih-lebih bagi orang-orang yang beriman), dan menerangkan antara yang baik dan yang tidak baik. Lihat selengkapnya dalam Departemen Agama RI, al-Qur’an Dan Terjemahnya, (Bandung: Diponegoro, 2004).

Azyumardi Azra, Tafsir Ayat-Ayat Pendidikan, (Tafsir al-Ayat al-Tarbawi), (Kata Pengantar), (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2002), hlm. Vii.

Ibid, hlm. Viii.

Achmadi, Ideologi Pendidikan Islam, …, hlm. 122

Deskripsi adalah suatu metode yang menggunakan pencarian suatu fakta dengan interpretasi yang cermat dan tepat. Sedangkan analisis adalah menguraikan data secara cermat dan terarah. Lihat dalam Muhammad Nazir, Metode Penelitian, (Jakarta: Ghalia Indonesia, 1998), hlm. 63.

M. Quraish Shihab, Membumikan Al-Qur'an, Fungsi dan Peran Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat (Bandung: Mizan, 1997), hlm.6.

Lihat dalam Ibid.

Rifyal Ka'bah, "Banyak yang Harus Dibenahi dalam Beberapa Persoalan Tentang Studi Islam di Barat", Jurnal Ulum al-Qur'an, vol. 3 no. V, 1994, hlm.

A.Lutfi as-Syaukani, "Belajar Islam di Timur dan Barat: Ketidak Berbandingan Produksi". Dalam Jurnal Ulum al-Qur'an vol.3, no.V, 1994, hlm. 22.

Arief Subhan, "Menyatukan Kembali al-Qur'an dan Umat, Menguak Pemikiran M.Quraish Shihab",dalam Jurnal Ulum al-Qur'an, vol. IV, no.5 1995, hlm. 14.

Lebih lanjut tentang pengertian mu'jizat menurut Islam dapat dilihat dalam M.Quraish Shihab, Mu'jizat al-Qur'an Ditinjau dari Aspek Kebahasaan, Isyarat Ilmiyah dan Pemberitaan Ghaib (Bandung: Mizan, 1997), hlm. 23.

M. Quraish Shihab, Wawasan al-Qur'an: Tafsir Maudhu'I atas Pelbagai Persoalan Umat, (Bandung: Mizan, 2007), hlm. i.

Q. S.al-'Ashr (103: 1-3).

Anharuddin, Evolusi Manusia dan Konsepsi Islam, (Bandung; Gema Risalah Press, 1987), hlm. 2.

Ibid.

M. Said, Mendidik dari Zaman ke Zaman, (Jakarta: Dian Rakyat , 1963), hlm. 97-101

Lihat dalam Harun Nasution, Muhammad Abduh dan Teologi Rasional Mu'tazilah, (Jakarta: UI Press, 1987), hlm. 48-49.

Untuk keterangan selanjutnya lihat dalam Ibid.

Q.S. al-Baqarah (2): 164.

Lihat Muhaimin dan Abd Mujib, Pemikiran Pendidikan Islam, Kajian Filosofis dan Kerangka Dasar Operasionalnya, (Bandung: Trigenda Karya, 1993), hlm. 39.

Q.S. al-Hajj (22: 46).

Q.S. asy-Syu'ara (26: 89).

Akal dan al-Qalb sebagai potensi yang merupakan fitrah manusia sejak lahir juga diakui oleh sejumlah pakar pendidikan Islam seperti Hasan Langgulung. Lihat dalam Hasan Langgulung, Beberapa Pemikiran Tentang Pendidikan Islam, (Bandung: Al-Ma'arif, 1995), hlm. 22.

Imam Muslim, Sahih Muslim, Juz VIII, (Beirut: Dar al-Ma'arif, t.t), hlm. 53.

Q.S. al-Rum (30: 30).

H. M.Arifin, Ilmu Pendidikan Islam, Suatu Kajian Teoretis dan Praktis Berdasarkan Pendekatan Inter Disipliner, (Jakarta: Bumi Aksara, 1994), hlm. 89.

Lihat dalam muqaddimah Mahmud Syaltut dalam, Islam Aqidah dan Syari'ah, terj. Fachruddin HS. (Jakarta: Bumi Aksara, 1994), hlm. ix-dst.

M.Quraish Shihab, Tafsir al-Misbah: Pesan Kesan dan Keserasian al-Qur'an, (Jakarta: Lentera Hati, 2000) , hlm. 499.

Q.S. al-Baqarah (2): 260

M.Quraish Shihab, Tafsir al-Misbah:…, hlm. 500.

Zuhairini, dkk, Sejarah Pendidikan Islam, (Jakarta: Bumi Aksara, 19995), hlm. 27.

Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Baru, (Bandung: Remaja Rosda Karya, 1995), hlm. 59.

Chalijah Hasan, Dimensi-Dimensi Psikologi Pendidikan, (Surabaya: Al-Ikhlas, 1994), hlm. 134

Q.S. al-Baqarah (2: 247).

M. Dawam Rahardjo, Ensiklopedi Al-Qur'an: Tafsir al-Qur'an Berdasarkan Kata-kata Kunci, (Jakarta: Paramadina, 2002) hlm.155.

M.Quraish Shihab, Tafsir al-Misbah,… hlm.500.

Ibid.

Ima>m al-Bukha>ri, S}ahi>h al-Bukha>ri, ditahqiq oleh Abdul 'Azi>z bin Abdullah bin Ba>z, (Beirut: Da>r al-Fikr, 1994), VI: 144.

Q.S. al-'Araf (7:179).

Lihat dalam Chalijah Hasan, Dimensi-Dimensi Psikologi Pendidikan, (Surabaya; al-Ikhlas, 1994), hlm. 133.

M.Amin Abdullah, Problem Efistemologis Metodologis Pendidikan Islam, dalam Abdul Munir Mulkhan, (ed), Rekonstruksi Pendidikan dan Tradisi Pesantren: Relegiusitas IPTEK, (Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 1998), hlm. 56.

M.Quraish Shihab, Tafsir al-Misbah,…. ,hlm. 504.

Ibid.

Muh}ammad 'Ali as-S}abu>ni, S}afwa at-Tafa>si>r, (Mesir: Da>r al-S}abu>ni, t.t), hlm. 600.

H.Ramayulis, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: Kalam Mulia, 2006), hlm. 147.




DOI: http://dx.doi.org/10.29240/jbk.v1i2.330

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Rahmad Hidayat

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

INDEXED BY:

CrossrefMorarefGoogle ScholarDimensionsIndonesia One SearchPKP IndexBASE



free web stats Islamic Counseling's Visitors
Creative Commons LicenseThis work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.