Manusia Dan Negara Dalam Psiko-Sufisme dan Filsafat
DOI:
https://doi.org/10.29240/jhi.v1i2.116Abstract
Manusia sebagai ciptaan Allah SWT mempunyai banyak kekurangan dalam berbagai hal seperti yang dimaksud dalam konteks al-InsÄn al-KÄmil dan al- InsÄn al-HayawÄn yang merupakan sudah ketentuan. Manusia sebagai mahkluk sosial (zoonpoliticoon) tidak bisa berdiri sendiri dalam mempertahankan hidup dalam bermasyarakat terlebih khususnya dalam bernegara (politik) yang saat ini semakin berkembang dan tuntutan perkembangan dan perubahan yang semakin pesat dan sebagai manusia harus mengimbangi antara kebutuhan hidup dan keimanan. Dalam kajian hukum Islam pembicaraan tentang manusia dan politik (kekuasaan) adalah dua hal yang melengkapi. Manusia sebagai khalifah di dunia ini dan politik (kekuasaan) dalam kajian hukum positif adalah cara dalam mencapai tujuan bersama yang diinginkan dalam mewujudkan Negara yang makmur, aman dan sejahtera.
Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
27-12-2016
How to Cite
fauzan, aris. (2016). Manusia Dan Negara Dalam Psiko-Sufisme dan Filsafat. Al-Istinbath: Jurnal Hukum Islam, 1(2 December), 103–120. https://doi.org/10.29240/jhi.v1i2.116
Issue
Section
Articles
Citation Check
License
Authors who publish with Al-Istinbath : Jurnal Hukum Islam agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC BY-SA 4.0 Deed | Attribution-ShareAlike 4.0 International | Creative Commons (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).