Sistem Pertandaan Semiotik Pada Iklan Layanan Masyarakat “ Stop Hoax” Dalam Media Televisi Indosiar (Analisis Semiotik Jhon Fiske)
DOI:
https://doi.org/10.29240/jdk.v4i2.1237Keywords:
Iklan, Semiotika, Stop HoaxAbstract
Berita Hoak menjadi sebuah kabar berita yang memiliki unsur kebohongan. Maraknya berita hoax menimbulkan kekawatiran yang cukup mendalam bagi masyarakat. Untuk itu sebuah media memberikan edukasi melalui iklan. Iklan yang dimuat bukan iklan seperti biasa yang hanya mempromosikan barang. Iklan Layanan Masyarakat memberikan edukasi yang dalam hal ini edukasi mengenai berita Hoax. Untuk mengetahui lebih dalam mengenai pertandaan dalam iklan Stop Hoax penulis menggunakan analisis semiotika model John Fiske yang terdiri dari level realistas, repsentasi dan level idiologi. Hasil analisis tersebut pada level realitas menggambarkan bagaimana suasana kesibukan pagi hari sehingga terjadi keteledoran hingga peristiwa ingin minum cairan pembersih kendaraan. Pada level ini menghasilkan bentuk ekspresi serta lingkungan perumahan. Pada level representasi menggambarkan bagaimana pengambilan gambar yang signifikan kemudia ditambah backsound music yang digunakan serta efek warna yang keseluruhan mempresentasi bagaimana kondisi yang terjadi dalam iklan tersebut. Level ke tiga ideologi, ideologi yang di pakai dalam iklan tersebut bagaimana iklan mampu mengemas sebuah informasi dalam bentuk iklan layanan masyarakat.
Downloads
References
Danesi Marcel, pengantar memahami semiotika media, (Ypgyakarta: Jalasutra,2017)
Eriyanto, Analisis Isi: Pengantar Metodologi untuk Penelitian Ilmu Komunikasi dan Ilmu-ilmu Sosial Lainnya, (Jakarta: Kencana, 2011
Jafar lantowa, Nila mega marahayu, Muh.Kharussibyan, Semiotika teori,metode dan penerapannya, (Yogyakarta: CV Budi Utama, 2017)
Mulyana Dedy dan Solatun, Metode Penelitian Komunikasi, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2007)
Morissan, Jurnalistik Televisi Mutakhir, (Jakarta: Kencana, 2008)
Morissan, Wardhani Corry Andy, U Haid Farid, Teori Komunikasi Massa (media, budaya dan masyarakat, (Bogoor: Ghalia Indonesia,2013)
Sugiyono, Metode penelitian Kombinasi, (Bandung: Alfabeta,2015)
Ade Putri, “Representasi Agama dalam Iklan Indonesia adalah kita di NET.TV”, ejurnal Ilmu Komunikasi, vol.55.2018
Internet
https://tafsirq.com/49-al-hujurat/ayat-6 dimuat pada 2015
https://www.komunikasipraktis.com, dalam kajian komunikasi-massa-pengertian, pada /2015/04/.html
https://www.komunikasipraktis.com, dalam kajian komunikasi-massa-pengertian, pada /2015/04/.html
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with Jurnal Dakwah dan Komunikasi agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-NC-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).